JEMBRANA, BALI – Polres Jembrana kembali menghadirkan kegiatan inspiratif bagi masyarakat, lewat gelaran Jembrana Safety Riding Vol. 2 yang dirangkaikan dengan program Polantas Menyapa, Sabtu (25/10/2025) malam di Gedung Kesenian Ir. Soekarno, Jl. Jenderal Sudirman, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana.
Kegiatan ini mengusung tema “Lalu Lintas Modern yang Berkeselamatan Menuju Astacita Indonesia Emas”, dan menjadi wadah edukatif untuk menumbuhkan kesadaran kolektif masyarakat dalam berlalu lintas yang aman dan beretika.
Acara yang dihadiri lebih dari 700 peserta ini juga diwarnai dengan pelayanan publik seperti SIM dan Samsat keliling, coaching clinic pemohon SIM, hingga ajang lomba konten kreatif bertema keselamatan lalu lintas.
Suasana semakin meriah dengan kehadiran pelaku UMKM lokal, komunitas otomotif, ojek online, serta hiburan band dan dance performance.
Turut hadir dalam kegiatan ini Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan, Kapolres Jembrana AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati, S.H., S.I.K., M.I.K., unsur Forkopimda, tokoh masyarakat, dan perwakilan pelajar SMA/SMK se-Kabupaten Jembrana.
Dalam sambutannya, Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan mengapresiasi langkah Polres Jembrana yang terus mengedukasi masyarakat untuk tertib di jalan raya.

“Safety riding bukan hanya soal cara mengendarai yang benar, tapi juga bagaimana cara berpikir dan bersikap saat di jalan raya. Sehebat apa pun kendaraan kita, kalau pengendaranya ceroboh maka bisa mencelakai diri sendiri maupun orang lain,” ujarnya.
Bupati juga menyoroti pentingnya pengawasan terhadap anak di bawah umur yang berkendara.
Ia mencontohkan inisiatif sekolah di Kecamatan Pekutatan yang berkolaborasi dengan orang tua dan masyarakat untuk menyediakan transportasi bersama bagi siswa, sehingga dapat mengurangi pelajar yang mengendarai sepeda motor ke sekolah.
“Atas masukan Ibu Kapolres, kami akan mendorong program serupa di sekolah lain,” tambahnya.
Sementara itu, Kapolres Jembrana AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremonial, melainkan wujud kepedulian Polri terhadap keselamatan masyarakat di jalan.
“Keselamatan adalah sesuatu yang sangat berharga. Data kami menunjukkan pada tahun 2025 terdapat 317 kasus kecelakaan dengan 37 korban meninggal dunia,” ungkap AKBP Citra Dewi.
Menurutnya setiap nyawa yang hilang di jalan adalah kehilangan besar bagi keluarga dan masyarakat.
Ia juga mengajak komunitas otomotif dan ojek online untuk menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas.

“Jangan sampai Jembrana menjadi tempat maraknya balap liar dan geng motor. Mari bersama menjadi teladan dalam berlalu lintas yang beretika,” imbuhnya.
Menutup sambutannya Kapolres Jembrana menyampaikan pesan “Stop pelanggaran, stop kecelakaan, keselamatan untuk kemanusiaan.”
Dalam momentum tersebut, Polres Jembrana bersama Forkopimda menyerahkan bantuan kursi roda dan tongkat kaki kepada korban laka lantas, serta sarana keselamatan berkendara kepada komunitas ojek online Jembrana sebagai simbol dukungan terhadap pengemudi yang patuh aturan.
Selain itu, penghargaan diberikan kepada pemenang Lomba Konten Kreatif Safety Riding:
Juara I: SMAN 2 Mendoyo
Juara II: SMAN 1 Melaya
Juara III: SMAN 1 Negara
Juara Favorit: SMAN 3 Negara
Melalui kegiatan Jembrana Safety Riding Vol. 2, Polres Jembrana menunjukkan komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pendidik dan pelindung keselamatan publik.
Dengan semangat kolaborasi bersama seluruh elemen, kegiatan ini diharapkan mampu melahirkan budaya tertib berlalu lintas di Jembrana menuju Indonesia Emas 2045 yang berkeselamatan. (*)