JAKARTA – Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, menegaskan bahwa kasus pemukulan terhadap staf artis Zaskia Adya Mecca ditangani Polisi Militer Kodam (Pomdam) Jaya, lantaran pelaku diketahui merupakan anggota TNI aktif.
“Penanganan dan penangkapan pelaku pemukulan staf Zaskia sudah dilakukan pihak terkait. Silakan konfirmasi lebih lanjut ke Pomdam Jaya,” ujar Kombes Nicolas saat dikonfirmasi, Kamis (25/9/2025).
Kombes Nicolas tidak merinci identitas terduga pelaku, namun memastikan proses hukum kini menjadi kewenangan Pomdam Jaya.
Dengan demikian, seluruh informasi resmi mengenai perkembangan perkara sepenuhnya berada di ranah institusi militer.
Sementara itu, melalui akun Instagram resminya @zaskiaadyamecca, Zaskia mengonfirmasi bahwa pelaku telah ditahan.
“Tadi malam semua titik sudah terang dan jelas. Pelimpahan kasus sudah diberikan ke pihak terkait. Tersangka katanya sudah langsung ditahan untuk BAP,” tulisnya.
Zaskia juga menyampaikan bahwa keluarganya telah menerima permintaan maaf dari pihak kerabat terduga pelaku.
Ia berharap proses hukum berjalan transparan sehingga menjadi pembelajaran bagi semua pihak agar tidak mudah terprovokasi oleh emosi.
“Semoga semua bisa transparan sampai akhir keputusan nanti, supaya menjadi contoh dan pembelajaran bagi semua. Bahwa ego dan emosi justru bisa merugikan kita ke depannya,” ungkap Zaskia.
Kasus ini bermula dari laporan Zaskia bahwa stafnya, Faisal, menjadi korban pemukulan oleh seseorang yang mengaku sebagai anggota.
Kini, dengan keterlibatan Pomdam Jaya, proses hukum berjalan sesuai aturan yang berlaku.
